1,261 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Kampar,reportaseindonesia.id | Kepala Desa (Kades) Gunung Bungsu,NS.Dedi Putera ,S.kep sangat menyayangkan atas dilaporankannya dirinya oleh sebagian masyarakat desa Gunung Bungsu,Kecamatan XIII Koto Kampar,Kabupaten Kampar,Provinsi Riau ke Kejaksaan Negeri ( Kejari ) Kampar , rabu pagi (19/2/2020) kemarin atas Dugaan Penggelembungan Anggaran dan laporan Fiktif terkait pembangunan jalan Plasma sepanjang 2 KM ( Kilometer ).
Terkait persoalan tersebut reportaseindonesia.id mencoba untuk mengkonfirmasi serta mengklarifikasi langsung kepada Kades Gunung Bungsu ,NS. Dedi Putera, S.kep melalui via telepon selularnya,kamis (20/2/2020) dan mengatakan, Tentang pengerjaan pengerasan jalan Plasma hingga sekarang belum dikerjakan dan itu bukan tidak dikerjakan tetapi dikarenakan keadaan cuaca hingga saat ini belum memungkinkan disebabkan kami kwatir mutu pengerjaannya tidak maksimal karena situasi serta kondisi sampai sekarang masih terus hujan.
” Makanya hingga sekarang belum kami kerjakan pengerasan jalan Plasma tersebut menunggu keadaan cuaca membaik atau tidak hujan lagi dan jika cuaca juga tidak mendukung dalam jangka waktu sampai bulan maret kedepan masih juga penghujan maka kami siap mengembalikan dananya ke Rekening desa, tutur Dedi Putera, terang Dedi Putera.
Kades Gunung Bungsu ini menjelaskan,Itu sudah menjadi keputusan yang diambil melalui Kordinasi BPD ( Badan Permusyawaratan Desa ) didalam forum sebelumnya dan tentunya dengan timbulnya permasalahan ini saya selaku kepala desa Gunung Bungsu sangat menyayangkan atas tindakan oknum masyarakat kita yang tidak berkordinasi dengan BPD atau menyelusuri permasalahannya terlebih dahulu sehingga banyak menimbulkan bahasa – bahasa miring yang berkembang dilapisan masyarakat desa Gunung Bungsu pada umumnya.
“Keputusan itu diperkuat dengan surat perjanjian kepala desa kepada masyarakat melalui BPD untuk mengerjakan pengerasan jalan Plasma tersebut akan dikerjakan apabila keadaan cuaca membaik menjelang bulan maret ini tetapi kalau cuaca tetap hujan dibulan maret kita sudah siap mengembalikan dananya kerekening desa, tutupnya
Penulis : Hargono