856 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Kampar,reportaseindonesia.id | Camat Koto Kampar Hulu,Ahmad Begab,S.sos ,M.si melakukan Kunjungan Kerja ( Kunker ) ke Dusun III dan Dusun V Batas desa Bandur Picak,Kecamatan Koto Kampar Hulu,Kabupaten Kampar,Provinsi Riau,kamis pagi (9/4/2020).
Kunjungan kerja tersebut diikuti oleh Kepala Desa ( Kades) Bandur Picak, Rais Adli ,SE,Sy dengan didampingi Kaur Umum , Zulfadli,Kadus III Batas, Syofyan dan Kadus V Batas, Alfendi.
Diketahui, Kunjungan kerja Camat Koto Kampar Hulu ke Dusun Batas desa Bandur Picak tersebut ada 3 agenda dan yang pertama adalah masalah kesiagaan penanggulangan Virus Corona atau Covid-19 , Melihat kesiapan Pustu ( Puskesmas Pembantu) dusun Batas serta yang ketiga yakni guna melihat langsung kondisi jalan menuju kedusun Batas yang mengalami rusak berat yang selama ini menjadi keluhan masyarakat setempat.
” Dalam perjalanan kita mau masuk tadi dari perkampungan mobil dinas kita yang biasa kita pakai gak bisa lewat dikarenakan jalan menuju dusun Batas ini kondisinya rusak parah dan beruntung ada masyarakat yang membantu kita sehingga kita bisa sampai didusun batas desa Bandur Picak ini , ujar Camat Koto Kampar Hulu,Ahmad Begab,S.sos, M.si saat dikonfirmasi reportaseindonesia.id dilapangan.
Lebih lanjut dikatakan Ahmad Begab , Kami ingin informasikan mudah – mudahan ini sampai kepimpinan kita yang Level tinggi mungkin diprovinsi riau dan kalau memang tahun ini kita mendapatkan perbaikan atau pengaspalan jalan hingga sampai ke perbatasan kabupaten Rokan Hulu ( Rohul )serta kami meminta tolong agar bantuan itu bisa dipertahankan sehingga jangan sampai dikurangi ataupun dihilangkan.
Itu harapan kami dimana desa Bandur Picak ini sudah tua sebab jika kita bandingkan dengan kabupaten rokan hulu dan apabila kita sudah sampai diperbatasan rokan hulu itu kita sudah terasa seperti berada di pekanbaru karena jalannya sudah mulus.
“Tetapi apabila kita berada diposisi kita yaitu kecamatan koto kampar hulu kabupaten Kampar itu masyarakat kita sangat menderita sekali karena untuk berjalan saja susah dan apa lagi untuk membawa hasil alam kita ini seperti hasil perkebunan Karet maupun Sawit,imbuhnya.
Orang nomor satu dikecamatan koto kampar hulu ini menambahkan, Kita lihat tadi dipinggir jalan besar banyak buah sawit milik masyarakat yang busuk karena alat Transportasinya tidak bisa lewat dikarenakan jalannya banyak yang rusak parah.
Harapan kami dikecamatan koto kampar hulu ini meskipun saya baru bertugas tetapi saya ingin Mengidentifikasi masalah dikecamatan kita ini meskipun saya bertugas lebih kurang 3 minggu dikecamatan koto kampar hulu ini dan alhamdulillah saya berkesempatan hadir didusun Batas desa Bandur Picak dimana desa yang selama ini yang kata masyarakatnya apabila berjalan itu pasti ada lumpur.
” Jadi kedepannya melalui kami dari pihak Kecamatan maupun Kabupaten karena ini merupakan jalan lintas milik Provinsi serta kewenangannya juga pemerintah Provinsi makanya kami berharap kepada bapak Gubernur Riau memohon untuk diperbaiki jalan didusun batas ini supaya jalan lintas antara kabupaten Kampar dengan kabupaten Rohul jalannya bisa mulus sehingga masyarakat kita untuk mengeluarkan hasil alamnya menjadi lancar dan masyarakat dusun Batas secara otomatis bisa sejahtera sebab jalan adalah urat nadi perekonomian masyarakat,harapnya.
Penulis : Hargono