1,192 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Depok,reportaseindonesia.id | Bekas galian proyek pipa milik PDAM Tirta Asasta dikeluhkan warga sekitar, pasalnya bekas galian tersebut hanya sebatas ditutup menggunakan urugan tanah bahkan sebagian dibiarkan berlubang.
Hal tersebut jelas membahayakan pengguna jalan. Martinah salah satu warga mengatakan bekas galian tersebut sudah hampir sebulan belum diperbaiki
“Ini sudah lama mas sekitar ada hampir sebulan dibiarkan, tadi ada mobil molen sudah dua kali nyusruk. Sebelumnya juga ada mobil pribadi kejeblos, untuk tidak ambruk
Dirinya berharap jalan tersebut segera diperbaiki agar tidak membahayakan warga “Mudah-mudahan segera dibetulin jalanya ga anjlok lagi , biar tidak banyak yang celaka. Saya pikir setelah digali langsung kembali di cor ternyata hanya diurug pakai tanah. Pernah saya tanya pekerja nya, ya jawabanya hanya bentar lagi.. gitu aja mas,” ungkapnya.
Disisi lain, salah satu pegawai humas PDAM Tirta Asasta berinisial R saat diminta konfirmasia via pesan singkat, Selasa (05/04/2022) tidak mau menjawab, bahkan langsung memblokir nomor wartawan yang hendak konfirmasi.
Warga juga mengeluhkan pada saat pengerjaan, jalanan menjadi licin yang disebabkan ceceran tanah merah dari penggalian tersebut.
Untuk diketahui, proyek pengadaan dan pemasangan pipa distribusi utama dari IPA Leging sampai dengan Polsek Sukmajaya yang dikerjakan PT. DHARMA NUSA PUTRA dengan nilai proyek Rp 11.858.442.000,00 (Agus)