![]()
Kampar, reportaseindonesia.id | Babinsa Koramil 12/XIII koto Kampar Kodim 0313/Kampar, Kopka Jupri Hendri bersama Babinkamtibmas dan masyarakat membantu Evakuasi warga binaannya yang meninggal dunia dengan cara gantung diri disebuah rumah pondok perkebunan sawit, tepatnya di Dusun IV desa Pongkai , Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Jumat (23/4/2021) kemarin.
Tumini (43)merupakan Ibu Rumah Tangga ( IRT) yang beralamatkan di Dusun IV Desa Pongkai ,Kecamatan Koto Kampar Hulu tersebut meregang nyawa dengan leher tegantung pada seutas tali selendang dirumah pondok kebun sawitnya sendiri.
Babinsa mendapatkan laporan dari warga dengan adanya korban bunuh diri dan Kopka Jupri Hendri yang tiba di lokasi meninjau keadaan sambil menunggu Tim Inavis dari Polsek XIII Koto Kampar.
Setelah selesai melakukan pemeriksaan dan langsung membantu menurunkan jasad korban bersama warga.
Korban ditemukan pertama kali oleh Bagas Prayogi (19) pada pukul 14.30 WIB yang merupakan anaknya sendiri saat mau ke ladang panen sawit dan tidak seperti biasanya pondoknya didalam kebun sawit terkunci dari dalam.
Prayogi langsung mendobrak pintu dan setelah terbuka Bagas Prayogi mencium aroma bau busu serta bagas langsung mengecek keatas ditemukan seorang perempuan gantung diri yaitu Tumini orang tua Bagas yang keadaannya sudah membusuk dalam keadaan posisi tergantung. lalu membuka pintunya.
Kemudian sang anak berteriak meminta tolong kepada warga serta keluarga dan kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib.
Kejadian tersebut telah ditangani pihak kepolisian dan para saksi- saksi juga sudah dimintai keterangan oleh pihak polisi
Dengan kejadian tersebut Babinsa menyampaikan kepada masyarakat apabila mendapatkan suatu masalah agar tidak berpikir secara Negatif seperti melakukan percobaan bunuh diri karena bunuh diri sangat dilarang oleh agama di Indonesia.
Suatu masalah bisa diselesaikan dengan bermusyawarah bersama keluarga sehingga keluarga bisa memberi masukan atau jalan keluar suatu permasalahan.
” Saya turut berduka atas kejadian yang menimpa korban, semoga pihak keluarga dapat diberi Ketabahan, Kesabaran serta amal ibadah korban diterima di sisi Allah SWT dan diharapkan untuk kedepannya warga Dusun IV desa Pongkai tidak ada lagi yang mengambil jalan pintas untuk mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri, pesan Babinsa.
Sumber : Pendim 0313/ KPR
Editor : Hargono












