Depok,reportaseindonesia.id | Sebanyak 401 warga RW 01 Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos menerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial RI.
Bantuan berupa uang tunai Rp.600.000 dan beras 10 Kg. Warga penerima bantuan menyisihkan dana yang diterima untuk membantu warga yang sedang isolasi mandiri.
Hal tersebut disampaikan ketua RW 01 Achmad Mauludin saat pembagian bansos berlangsung di RW 01

“Hari ini pembagian Bansos dari Kementerian Sosial RI berupa uang tunai Rp.600.000 dan beras 10 Kg. Pembagian ini merupakan tahap yang ke 5 dan 6 sebanyak 401 kepala keluarga yang menerima dari jumlah 1300 kepala keluarga,” ucap Achmad,” Minggu (25/07/2021)
Achmad menjelaskan, dirinya menyarankan warga yang mendapat bantuan agar dapat berbagi kepada warga yang tidak mendapatkan bantuan
“Kami menyarankan ke warga agar bisa menshadaqohkan sebagian rizky yang mereka terima untuk membantu warga lain yang tidak mendapat Bansos. Selain itu bantuan tersebut akan kami gunakan untuk memberikan bahan makanan terhadap warga kami yang sedang Isoman,” jelas Achad.
Disamping meringankan beban masyarakat yang tidak mendapat bantuan, kami juga menyediakan dapur umum untuk warga RW 01 khususnya untuk warga yang sedang mejalani Isoman ” Harapanya kedepan pemerintah bisa menambahkan kembali bantuan yang didapat masyarakat bisa sampai 1000 KK dari 1300 KK yang ada, jadi tidak seperti sekarang ada kecemburuan dari warga yg tidak dapat bantuan,” tutupnya.
Ditempat yang sama, salah seorang warga mengaku bersyukur atas bantuan yang dia dapatkan.
“Masyarakat merasa terbantu dengan adanya bantuan sosial ini yang dikala ekonomi yang tidak menentu bagi kami itu sudah sangat sangat membantu, sebagai warga di lingkungan RW 01 dengan adanya bantuan tunai. Alhamdulillah sebagai masyarakan dilingkungan RW 01 sangat terbantu,” tutur salah satu warga.
Harapannya mudah-mudahan pandemi corona ini cepat berlal, cepat selesai dan segala sesuatunya aktivitas segera pulih seperti biasa,” pungkasnya.
Untuk wilayah RW 01 Jatijajar pembagian Bansos dibagi menjadi 4 tempat guna menghindari kerumunan warga. (Agus)