947 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Kampar, reportaseindonesia.id | Kerambah Apung ikan Mas yang berada diembung desa Pongkai Istiqomah,Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau merupakan program ketahanan pangan bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022 sebesar 20 persen dengan jumlah sebanyak lebih kurang sepuluh ribu empat ratus ekor sudah mendekati waktu panen.
Kepala desa Pongkai Istiqomah, Mukhtar Luthfi saat dikonfirmasi reportaseindonesia.id, Senin siang (16/1/2023) menuturkan, Kerambah apung ikan mas ini berjumlah hampir lebih kurang sepuluh ribu empat ratus ekor atau 1ton 350 KG (Kilogram ) dan bibit yang kita beli kemarin itu umur 1 bulan dimana dalam satu kilonya berkisar 8 sampai 10 ekor bahkan ada yang lebih.
” Setelah kita masukan bibitnya kedalam kerambah apung ini lebih kurang sudah 21 hari sampai sekarang dan insya allah kerambah apung ikan mas ini kita targetkan pemeliharaan cuma 2 bulan saja langsung bisa kita panen , jelas Luthfi.
Luthfi menambahkan, Bibit ikan mas yang kita beli ini usia 1 bulan guna untuk mengurangi angka kematian dan apalagi ini baru percobaan makanya kita beli bibitnya yang sudah berumur satu bulan.
” Ukuran kerambah apungnya 6 meter X 6 meter dengan jumlah 4 petak dan ditambah lagi rumah untuk yang menunggui kerambah ini dengan ukuran 3 meter X 6 meter.
Dananya untuk membuat kerambah apung ini bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022 dalam program ketahanan pangan yang diambil dari dana desa sebesar 20 persen.
” Harapan saya selaku kepala desa Pongkai Istiqomah semoga kerambah apung ini kita ciptakan untuk berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat desa Pongkai Istiqomah pada umumnya , harap Luthfi.
Penulis : Hargono
