DAERAH  

Jendela Kaca UPT SDN 011 Bandur Picak Dirusak dan Ada Ditemukan Alat Pemakai Narkoba

Kampar, reportaseindonesia.id | Jendela kaca ruang belajar murid kelas II UPT SDN 011 Bandur Picak, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau dirusak dan dipecahkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab serta ada ditemukan Bong untuk memakai Narkoba jenis Sabu -Sabu disekitar sekolah tersebut.

Ketua komite UPT SDN 011 Bandur Picak, Usdi Alfitra saat dikonfirmasi reportaseindonesia.id, Senin pagi (10/3/2025) mengatakan, Iya benar jendela kaca SDN 011 Bandur Picak ini dipecahkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab diduga tadi malam dan kami sudah sejak lama mengantisipasi hal – hal yang tidak diinginkan, tetapi sepertinya kenalan remaja didusun II desa Bandur Picak ini sangat meresahkan sekali terhadap pasilitas umum gedung bangunan disekolah ini .

Untuk mengantisipasi agar hal seperti ini tidak ada terjadi lagi dan kami dari pihak komite akan segera berembuk bersama kepala sekolah serta wali murid untuk mencari langkah – langkah apa yang akan dilakukan guna mengantisipasi hal seperti ini tidak lagi terjadi.

” Tak hanya pasilitas sekolah yang dirusak tapi menurut keterangan guru- guru disekolah ini sudah 2 kali ditemukan Bong untuk memakai Narkoba jenis Sabu – Sabu dan kami berharap kepada pihak penegak hukum agar ditindak tegas para pemakai serta pengedar narkoba didesa Bandur Picak ini karena pembuktiannya telah ada ditemukan Bong disekolah kita ini, harapnya.

Sementara itu kepala UPT SDN 011 Bandur Picak yang diwakili salah satu guru,Misra Andryan,S.Pd menjelaskan, Kalau Bong sabu sudah sering dijumpai disekolah kita ini dan lebih kurang 4 kali serta kita sudah laporkan kepada pihak sekolah maupun Bhabinkamtibmas, tetapi sampai sekarang masih juga fasilitas pendidikan digunakan oleh para pengguna narkoba.

BACA JUGA :   Anggota Satgas TMMD Bersama Petugas PUPR Lakukan Uji Standarisasi Ketebalan Jalan

“Tak hanya itu fasilitas sekolah pun dirusak oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan harapan kami dari pihak sekolah kepada warga desa Bandur Picak yang masih menggunakan narkoba, kami minta tolong janganlah fasilitas umum atau sekolah kita untuk dijadikan tempat memakai narkoba karena yang belajar disekolah ini anak -anak kita,adek- adek kita.

Harapan kami kepada penegak hukum supaya bisa ditindak lanjuti laporan kami ini agar tidak ada lagi nanti fasilitas sekolah yang dirugikan oleh orang – orang yang berniat jahat terhadap sekolah kami ini, pungkasnya.

Pantauan reportaseindonesia.id , Kepala Dusun II, Zera Abdul Mukti bersama Kasi Pelayanan desa Bandur Picak juga tampak hadir disekolah tersebut untuk menyaksikan kerusakan fasilitas sekolah yang dirusak oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Penulis: Hargono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *