Kalapas Kelas II A Bangkinang Melakukan Penebaran 10.000 Benih Ikan Patin Serta Budidaya Kacang Hijau Bagi Warga Binaan

551 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini

Kampar,reportaseindonesia.id | Kepala Lembaga Permasyarakatan (Kalapas ) Kelas II A Bangkinang, Sutarno dengan didampingi sejumlah Staf melakukan Penebaran 10.000 benih Ikan Patin serta melakukan Budidaya Kacang Hijau bagi warga binaan permasyarakatan dilingkungan Lapas Kelas IIA Bangkinang,Kabupaten Kampar,Provinsi Riau, Kamis (12/3/2020)

Benih ikan dimasukan langsung kedalam kolam yang cukup berukuran besar dan sedangkan untuk penanaman Kacang Hijau diletakan pada lahan yang sudah dibersihkan.

Kepala Lapas Kelas IIA Bangkinang, Sutarno mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud pembinaan kemandirian untuk warga binaan kemasyarakatan atau narapidana sehingga dapat terampil dalam hal budiya ikan ataupun budidaya Kacang Hijau.

“Ini kita berikan kepada warga binaan ataupun Narapidana agar setelah nanti selesai menjalankan masa tahanan / pidana dimana para warga binaan ini bisa melaksanakan kegiatan ini diluar, ujar Sutarno saat diwawancara awak media.

Sutarno juga mengatakan, budidaya yang dilakukan Lapas Kelas IIA Bangkinang juga bertujan untuk memberikan Edukasi ataupun bekal kepada warga binaan tentang bagaimana cara berbisnis dalam dunia usaha dibidang budidaya ataupun lainnya karena ini juga merupakan Program dari Lapas Kelas IIA Bangkinang.

“Apabila nanti setelah selesai menjalani masa tahanan, dan warga binaan akan mendapat bekal untuk diteruskan diluar sana sehingga pemahaman tersebut bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sebutnya

Menurut Sutarno, Pemahaman bagaimana cara melakukan pembinanan terhadap warga binaan sangatlah penting sebab hal itu dilakukan untuk bekal mereka ketika kembali kemasyarakat.

“Kita juga akan memberikan premi kepada warga binaan apabila kegiatan tersebut memiliki hasil sehingga apa yang dihasilkan oleh mereka dan baik itu ilmu ataupun materi dapat menjadi modal untuk diterapkan dalam kehidupan sehari- hari,sambungnya

BACA JUGA :   Ketua DPC PWRI Kab. Bogor Sikapi Permasalahan Sampah

Sementara itu, salahsatu warga binaan Alvit mengatakan bahwa dirinya bersama warga binaan lainnya sangat berterima kasih atas pembinaa yang di berikan oleh Lapas.

“Kami berterimakasih karna sudah banyak mendapatkan bekal dan ilmu dari pembinaan ini yang akan menjadi modal kami untuk membuka usaha seperti ini ketika bebas nanti, Pungkasnya.

Penulis : Hargono / rls

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

16 + 2 =