Tragedi Kanjuruhan, Kapolrestro Depok Sampaikan Duka Cita dan Gelar Doa Bersama

622 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini

Depok, reportaseindonesia.id | Duka mendalam korban tragedi Kanjuruhan dirasakan seluruh suporter di Indonesia salah satunya di Kota Depok. Melihat hal tersebut Polrestro Depok merangkul suporter untuk menggelar doa bersama.

Polres Metro Depok menggelar doa bersama dengan para suporter sepak bola untuk korban Tragedi Kanjuruhan, yang dilaksanakan di Masjid Al Ikhlas, Polres Metro Depok.

Para suporter bersama Kapolres Metro Depok Kombes Pol Edwin Imran Siregar dan jajarannya melaksanakan doa bersama serta sholat ghoib.

Salah seorang perwakilan dari suporter Aremania Anton Sujarwo dalam sambutannya menyampaikan duka citanya yang amat mendalam atas terjadinya tragedi Kanjuruhan, di Malang.

Cak Anton panggilan akrabnya menceritakan bahwa pada tragedi Kanjuruhan Malang itu menelan korban hingga ratusan jiwa

“Yang amat menyedihkan di Malang, dalam salah satu Desa kehilangan puluhan pemuda pemudi akibat menjadi korban tragedi Kanjuruhan,” ujar Anton.

Anton berharap dengan adanya tragedi tersebut dapat menjadi awal perdamaian serta menyatukan para suporter di seluruh Indonesia.

“Mari kita akhiri semua ini. Biar ini menjadi martir untuk kejayaan sepakbola Indonesia,” ungkapnya

Usai melakukan do’a bersama, Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan, shalat ghaib dan doa bersama merupakan bentuk kepedulian dan duka cita atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan Malang.

“Polestro Depok bersama perwakilan Aremania, The Jak Mania, Bobotoh, dan Pasoepati mengirimkan doa untuk para korban kanjuruhan.Kami kirimkan doa dan kami berharap kedepan tidak ada lagi perbedaan antara suporter,” ujar Imran kepada awak media, Jumat (7/10/2022).

Imran menjelaskan, dengan peristiwa di Kanjuruhan tidak ada lagi perbedaan antar suporter namun menjadi satu. Pihaknya bersama perwakilan supporter berencana mengadakan kegiatan seperti menyalakan lilin di stadion Mahakam Kota Depok.

BACA JUGA :   KTJ RW 11 Poinmas Juara, Kapolrestro Depok Berikan Apresiasi

“Kami bersama suporter akan menggelar doa bersama, rencananya akan dilaksanakan di Stadion Mahakam. Saat ini sedang dirapatkan, waktunya akan kita tentukan,” jelas Imran.

Salah satu perwakilan suporter Persebaya, Munir mengatakan, salat ghaib dan doa bersama sebagai simbol kedukaan kepada insan pecinta sepakbola, khususnya peristiwa Kanjuruhan.

“Kita akan melakukan kegiatan yang sama yakni 1.000 lilin yang dihadiri Polres Metro Depok, di salah satu stadion yang ada di Kota Depok,” imbuh Munir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

eleven − six =