Kampar, reportaseindonesia.id | Dalam upaya menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Babinsa Koramil 05/KK Kodim 0313/KPR, Sertu Sefriyandi, melaksanakan Pembinaan Perlawanan Rakyat (Wanra) di Desa Sungai Raja, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Jumat (12/5/2023).
Babinsa Koramil 05/KK Sertu Sefriyandi menjelaskan, Wanra adalah warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali dengan pengetahuan serta kemampuan untuk membantu kegiatan pengamanan maupun kegiatan penanganan bencana.
“Kegiatan ini merupakan wujud dari pembinaan teritorial khususnya peran Koramil dalam rangka pembinaan perlawanan rakyat (Wanra) guna menjaga dan mewujudkan ketahanan wilayah, jelasnya.
Ia juga menambahkan, “Sebagai Babinsa di satuan komando kewilayahan merupakan bagian yang penting dari kerangka strategi konseptual dari tugas TNI AD di bidang pertahanan, aspek darat yang berfungsi sebagai ujung tombak pembinaan perlawanan rakyat (Wanra) untuk mendukung ketahanan wilayah kedaulatan negara kesatuan republik Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu, Danramil 05/KK, Mayor Inf. I. M. Samosir menyampaikan, Wanra merupakan bagian serta salah satu komponen cadangan yang potensial untuk mendukung tugas sebagai upaya kemanunggalan TNI dan rakyat karena keberadaannya sangat mendukung tugas tugas Koramil untuk menjaga dan mewujudkan ketahanan di wilayah.
” Serta bisa memberikan manfaat bagi warga masyarakat dalam setiap bentuk kegiatan dan pengamanan di lingkungan, terangnya.
Menurutnya peran Koramil dalam rangka pembinaan teritorial di bidang perlawanan rakyat (Wanra) tetap dijaga dan dilakukan dengan terus membangun nasionalisme serta semangat bela negara.
” Melalui Babinsa yang bertugas di wilayah masing-masing karena Babinsa adalah ujung tombak satuan teritorial sebagai aparat kewilayahan, pungkas Danramil 05/KK Mayor Inf. I. M. Samosir.
Sumber: Pendim 0313/KPR
