476 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Rokan Hulu, reportaseindonesia.id| Tiga fasilitas umum seperti Sekolah SD Negeri 003 Bonai Darussalam, PAUD Kasih Bunda, 1 Posyandu dan 53 rumah warga di Desa Kasang Mungkal Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Riau digenangi banjir sejak Senin (5/12/2023).
Saat peristiwa tersebut, terlihat perjuangan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR Koptu Jantri Istani bersama Bhabinkamtibmas Polsek Bonai Darussalam rela menerjang banjir demi bisa antar dan jemput siswa untuk ke sekolah.
Mereka rela basah-basahan agar pera pelajar dapat untuk mengikuti UTS (Ujian Tengah Semester).
Koptu Jantri Istani bersama rekannya, Bhabinkamtibmas harus menerjang banjir untuk mengantar dan menjemput siswa sekolah.
“Beberapa hari ini kami mengantar dan menjemput anak-anak SD Negeri 003 Bonai Darussalam ke sekolah untuk mengikuti UTS, ujar Jantri Istani, Selasa (5/12/2023).
Dia menuturkan, masih tingginya curah hujan di wilayah Kabupaten Rokan Hulu khususnya di Kecamatan Bonai Darussalam menyebabkan meluapnya aliran sungai rokan di Desa Kasang Mungkal mengalami kenaikan
“Kami manfaatkan waktu kami untuk antar jemput anak-anak ke sekolah, apalagi saat ini sedang UTS,” tegasnya.
Jantri Istani mengatakan, ketinggian air mencapai 35 hingga 40 sentimeter.
“Kami menghimbau warga agar tetap waspada dengan adanya banjir saat ini, untuk korban jiwa Nihil, warga yang mengungsi juga Nihil,”
“Saya juga berharap kepada pihak terkait dapat memberikan bantuan atau solusi tentang banjir yang yang selalu menggenangi fasilitas umum dan rumah warga,” tutupnya.
Tempat terpisah, di Desa Kasang Padang, Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, Sekolah SMA Negeri 2 Bonai Darussalam terendam banjir sudah lebih dari 1 bulan.
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR Peltu M. Sitepu mengatakan, banjir yang menggenangi sekolah itu sejak Selasa 31/10/2023.
‘Sudah sebulan lebhh saya terus memantau banjir yang ada di wilyah teritorial saya, kata M. Sitepu, Selasa (5/12/2023).
Ia menambahkan, Saat ini proses belajar mengajar dilaksanakan di Gedung Taman Pembaca Al-Qur’an yang ada didesa tersebut.
Sumber: Pendim 0313/KPR