Kampar, reportaseindonesia.id |Tim Wasdal Perluasan Areal Tanam (PAT) Melalui Optimalisasi Lahan dan Pompanisasi dari Irjenad, melakukan kunjungan ke Wilayah Kodim 0313/KPR untuk memantau langsung program PAT Optimalisasi Lahan Dan Pompanisasi di Kelurahan Pasir Sialang, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Riau. Kamis 19 September 2024.
Tim yang dipimpin oleh Kolonel Kav Mohammad Jaelani diterima oleh Dandim 0313/KPR, yang diwakili oleh Kasdim 0313/KPR, Mayor Inf Hendri Donan. Turut hadir dalam kegiatan ini Kadis Pertanian Kabupaten Kampar, Nur Ilahi Ali, Camat Bangkinang, Bapak Darusmar, Lurah Pasir Sialang, Ibu Vina, serta para anggota Poktan Karya Bakti Bangkinang.
Dalam sambutannya, Kasdim 0313/KPR menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Tim Irjenad dan berharap program PAT dapat berjalan efektif dan meningkatkan kesejahteraan para petani. “Semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk kita bersama-sama mencari solusi atas kendala yang dihadapi oleh para petani,” ujar Kasdim.
Kadis Pertanian Kabupaten Kampar, Nur Ilahi Ali, dalam sambutannya memaparkan bahwa program PAT di Kabupaten Kampar telah berhasil meningkatkan luas areal tanam dari 20 hektar menjadi 10 hektar untuk setiap pompa. “Kami telah mengusulkan penambahan pompa untuk lahan yang membutuhkan, dan Alhamdulillah sudah mendapat bantuan dari Kementerian Pertanian,” ungkapnya.
Ketua Tim Wasdal, Kolonel Kav Mohammad Jaelani, menyampaikan pentingnya optimalisasi penggunaan lahan dan pemanfaatan pompa air. “Saya berharap semua pihak bersama-sama memelihara mesin pompa agar dapat berfungsi optimal dan dapat meningkatkan produktivitas lahan,” katanya. Ia juga menekankan pentingnya sinkronisasi antara kebutuhan lahan dan ketersediaan bibit yang sesuai. “Keluhan terkait ketersediaan bibit yang tidak sesuai dengan lahan perlu segera ditindaklanjuti,” tegasnya.
Kunjungan Tim Itjenad ke lokasi program PAT di Kabupaten Kampar menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan mensejahterakan para petani. Diharapkan melalui monitoring dan evaluasi yang dilakukan, program PAT dapat berjalan lebih efektif dan mendukung pencapaian swasembada pangan nasional.
Sumber: Pendim 0313/KPR
