Depok, reportaseindonesia.id|Di tengah hiruk pikuk Kota Depok yang terus berkembang, suara-suara pemuda menggema dalam sebuah diskusi bertajuk “Bale Politik”. Pemuda Kaum Betawi, berkolaborasi dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Depok, menggelar acara ini di Kopi & Aula Cagar Alam pada Jumat (14/03/2025).
Diskusi ini menjadi wadah bagi berbagai organisasi kepemudaan untuk menyuarakan aspirasi dan permasalahan yang dihadapi generasi muda di Kota Depok.
Lebih dari sekadar obrolan santai, “Bale Politik” mengangkat isu-isu krusial terkait pengembangan talenta muda di era kepemimpinan kepala daerah yang baru. Masykur Isnan, Ketua Pemuda Kaum Betawi, dengan lantang menyampaikan tuntutan akan kebijakan publik yang lebih ramah terhadap pemuda.
“Kami mendorong peningkatan kompetensi, aksesibilitas bagi talenta muda dan penyandang disabilitas dalam dunia kerja dan kewirausahaan, serta partisipasi bermakna dalam bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya,” tegas Masykur.
Masykur juga menekankan pentingnya peran pemuda sebagai mitra strategis, intelektual, dan inklusif bagi semua pihak. Pemuda diharapkan mampu menghadirkan program dan gagasan inovatif untuk menjawab tantangan dan peluang yang ada.
“Tak hanya itu, fungsi pengawasan dalam pembuatan dan implementasi kebijakan publik juga menjadi fokus utama, ” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Ketua KNPI Kota Depok Army Mulyanto dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan selamat kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok yang baru
“Saya ucapkan selamat kepada bapak Supian Suri dan Chandra Rahmansyah menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok peeiode 2025-2030, ” kata Army.
Army juga berharap, pemuda di kota Depok bisa lebih baik di masa kepemimpinan Wali Kota yang baru
“Kami berharap kepemimpinan Supian Chandra dapat membawa perubahan pemuda sesuai dengan tagline perubahan, ” tutupnya.
Diskusi ini menjadi bukti nyata bahwa pemuda Depok tidak hanya berdiam diri. Mereka aktif menyuarakan aspirasi, memberikan solusi, dan siap berkontribusi dalam pembangunan kota.
“Bale Politik” diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara pemuda, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan Depok yang lebih baik bagi generasi muda. (Agus)
