523 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Ambon,reportaseindonesia.id| Menyambung berita terkait penggalangan dana yang dilakukan empat komunitas diantaranya Info Depok, MMA, Jaguar Fans Club dan IEA Korwil Depok, saat ini bantuan sudah di sampaikan ke masyarakat terdampak gempa di Ambon. Selasa (8/10/2019)
Adi Suman salah satu relawan dari Info Depok yang terjun lansung dalam penyerahan bantuan menerangkan, Alhamdulillah berkat doa dari #SahabatID semua, kami tiba di Bandara Pattimura pada pukul 13:30 WIT, Setibanya di Bandara kota Ambon, kami Yayasan Cinta Dhuafa, Info Depok dan Reispec langsung menuju Desa Waai yang terletak di Kabupaten Maluku Tengah untuk melakukan assement dan menemui raja/kepala Desa yang memang mengkoordinir masyarakat langsung disana.
“Ternyata apa yang ada dipemberitaan saat ini berbanding terbalik dengan apa yang kami lihat disana, dimana pengungsi masih sekitar 9.000 jiwa yang masih bertahan disana dengan ratusan terpal seadanya akibat dampak Gempa susulan yang terjadi bahkan hingga siang tadi dan telah menciptakan rasa traumatik teramat sangat bagi masyarakat disana,”ujar Adi via telepon (Data tsb dapat kami pertanggung jawabkan)
Dirinya menjelaskan, Banyak anak-anak dan orang tua disana yang sangat membutuhkan uluran tangan kita, semua mengarah pada kebutuhan pokok seperti beras, lauk pauk, pampers, pembalut, air mineral hingga obat2an.
“Semoga dengan apa yang kami beritakan ini dapat menyentuh banyak nurani para donatur untuk dapat meringankan beban mereka.”imbuhnya
Mari bantu mereka untuk bangkit, karena mereka adalah bagian dari kita.
Bagi para donatur yang ingin turut berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk korban gempa disana, dapat melalui link dibawah ini
https://donasi.online/yayasan-cinta-dhuafa-/donasi/bantupengungsiambonbangkitpascagempa
Atau dengan cara transfer melalui :
BCA : 218.3080211
MANDIRI : 127.000.7765.389
a/n Yayasan Cinta Dhuafa Miftaah Al Jannah.
Insya Allah kami akan bertahan disini beberapa hari ke depan dan akan menyalurkan amanah tsb kepada saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan uluran tangan kita.
“Saatnya berbuat bukan berpendapat karna pendapat tidak akan menutupi kepiluan dan rasa lapar mereka,”pungkasnya.
Sumber: Adi Suman/Info Depok
Editor: Agus
