379 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini
Kampar,reportaseindonesia.id | Tingginya curah hujan beberapa hari terakhir ini diwilayah Kabupaten Kampar dikuatirkan akan berdampak terjadinya Banjir terutama pada daerah sepanjang bantaran Sungai Kampar.
Untuk meminimalisir dampak apabila terjadi banjir akibat tingginya curah hujan tersebut perlu kiranya peningkatkan kewaspadaan bagi masyarakat terutama pada daerah-daerah rawan banjir.
Kapolres Kampar, AKBP Mohammad Kholid, SIK melalui Kasubbag Humas, AKP Deni Yusra, Selasa (12/1/2021) menghimbau agar masyarakat mewaspadai kemungkinan terjadinya banjir akibat musim penghujan saat ini dan masyarakat disarankan untuk mengurangi aktivitasnya disungai serta meningkatkan pengawasan terhadap putra- putrinya supaya tidak bermain disekitar sungai.
” Curah hujan yang tinggi tentunya akan meningkatkan Debit air sungai sehingga arusnya akan semakin deras dan terkait hal itu diingatkan juga bagi masyarakat yang memiliki usaha Keramba Ikan disepanjang bantaran aliran Sungai Kampar untuk mengecek keamanan keramba ikannya serta memperkuat tali pengikatnya agar tidak hanyut guna menghindari kerugian.
Dari pantauan bahwa ketinggian air di Waduk PLTA Koto Panjang sebagaimana disampaikan Kapolsek Bangkinang Barat, Ipda Yulanda Alvaleri, S.T.rk melalui Kasubbag Humas bahwa kemarin sore ketinggian air masih dilevel normal pada ketinggian 78,55 M.
“Hal ini kemungkinan karena daerah hujan sebagian besar tidak berada dihulu Sungai Kampar, jelasnya.
Kita berharap dan juga berdoa semoga tidak terjadi banjir akibat tingginya curah hujan beberapa waktu belakangan ini.
” Namun kita juga harus tetap waspada untuk mengantisipasi segala kemungkinan agar apapun yang terjadi kita lebih siap menghadapinya, sambung Kasubbag Humas.
Penulis : Hargono /rls